Karena Ina surat Batak sudah mengandung bunyi vokal a kecuali Ina ni Surat i ᯤ dan u ᯥ, maka untuk pengubah bunyi diperlukan anak ni surat :
- e ᯩ ditempatkan di sebelah kiri atas ina ni surat
- i ᯪ ditempatkan di sebelah kanan ina ni surat
- o ᯬ ditempatkan di sebelah kanan ina ni surat
- u ᯮ ditempatkan di sebelah kanan atau di sebelah kanan bawah ina ni surat
- saringar ng ᯰ ditempatkan di sebelah kanan atas ina ni surat
Contoh penerapannya sebagai berikut :
- bere ᯅᯩᯒᯩ
- lili ᯞᯪᯞᯪ
- molo ᯔᯬᯞᯬ
- tutu ᯖᯮᯖᯮ
- dung ᯑᯮᯰ torang ᯖᯬᯒᯰ tong ᯖᯬᯰ do ᯑᯬ leleng ᯞᯩᯞᯩᯰ asa ᯀᯘ dipaboa ᯑᯪᯇᯅᯬᯀ tingting ᯖᯪᯰᯖᯪᯰ i ᯤ
Kemungkinan Anda sudah pernah membaca buku A Grammar of Toba Batak tulisan H. N. Tuuk atau buku A Grammar of Toba-Batak tulisan P. W. J. Nababan. Kedua orang ini menyebutkan bahwa saringan ng ᯰ umum diletakkan anak ni surat i ᯪ dan o ᯬ. Praktek penulisan seperti ini bisa juga ditemukan di beberapa pustaha laklak.
Mana yang harus digunakan ? Saya sendiri memilih sesuai aturan tradisi lisan, yang juga sejalan dengan aturan penulisan font noto sans Batak. Jadi saringar ng ᯰ diletakkan di sebelah kanan atas ina ni surat