Kita tahu bahwa huruf Latin ada sebanyak 26 sedangkan huruf Batak hanya ada sebanyak 19. Maka ada lima huruf latin yang tidak terwakili dalam penulisan huruf batak dengan ina ni surat, karena dua huruf lainnya terwakili dengan anak ni surat e ᯩ dan o ᯬ. Jadi pertanyaanya adalah bagaimana menuliskan kelima huruf konsonan tersebut dalam aksara Batak.
Untuk menjawab pertanyaan ini mari kita tuliskan kelima huruf tersebut di situs transliterator.
Ternyata situs transliterator menuliskannya sebagai berikut :
- f ᯇ᯲ menggunakan ina ni surat pa ᯇ
- q ᯂ᯲ mengunakan ina ni surat ha ᯂ yang dibaca sebagai ka ᯄ᯦
- v ᯇ᯲ menggunakan ina ni surat pa ᯇ
- x ᯂ᯲ᯘ᯲ mengkonversi x menjadi ks sehingga digunakan ina ni surat ha ᯂ /ka ᯄ᯦ dan sa ᯘ
- z ᯐ᯲ menggunakan ina ni surat ja ᯐ
Lalu bagaimana Kongres I Kebudayaan Batak Toba menyikapi penulisan kelima huruf ini. Mari kita kujungi hasil rumusan kongres di situs ini .
Ternyata hasilnya juga hampir sama. Untuk huruf X terlebih dahulu dikonversi menjadi eks. Huruf f dan v menggunakan ina ni surat pa ᯇ sedang huruf z menggunakan ina ni surat ja ᯐ. Rumusan ini tidak memuat penulisan huruf q.
Tetapi jika saya mau jujur, saya akan menghindari penulisan kata yang mengandung kelima jenis huruf ini. Lebih aman saya biarkan tetap tertulis dalam huruf latinnya saja.
Satu hal yang pasti ketika dilakukan transliterasi dari Latin ke Batak, sudah ada huruf yang mewakilinya seperti yang disajikan dalam font noto sans Batak.